ANGKA Covid-19 hari ini naik menjadi 33.729 kasus. Dengan demikian, jumlah kasus sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 4.172.458 kasus.
Melonjaknya angka kasus harian ini dipicu karena cepatnya penyebaran dan penularan varian Omicron. Menurut data dari GISAID, per 24 Januari 2022, 98 persen kasus Covid-19 di Indonesia didominasi varian Omicron.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI, dr. Siti Nadia Tarmizi M.Epid menyebutkan saat ini selain memantau ketersediaan jumlah tempat tidur di rumah sakit untuk pasien Covid-19, pemerintah tengah fokus menggenjot vaksinasi Covid1-9 primer dan booster, untuk menekan jumlah kasus.
“Upaya yang perlu dilakukan saat ini adalah kembali menekan jumlah kasus dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan membatasi mobilitas masyarakat. Cakupan vaksinasi dosis lengkap juga harus terus dikejar berbarengan dengan dosis vaksin ketiga untuk memperkuat imunitas kelompok,” tegas dr. Nadia, dikutip dari siaran media resmi Kemenkes RI.
Dokter yang juga menjabat sebagai Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Ditjen P2P Kemenkes RI tersebut mengungkapkan saat ini cakupan vaksinasi Indonesia, relatif cukup tinggi karena sudah mencapai 89 persen untuk dosis pertama dan 62 persen untuk dosis kedua.
Angka cakupan vaksinasi ini dinilai mampu mengurangi dampak kesakitan parah dan kematian dari akibat infeksi Covid-19. Meski demikian, cakupan vaksinasi dosis primer (dua dosis lengkap) untuk lansia dan anak-anak masih harus digenjot.
“Kita masih perlu terus mendorong cakupan vaksinasi dosis lengkap yang lebih tinggi lagi untuk mencegah dampak lebih lanjut bagi kelompok rentan seperti lansia dan anak-anak,” imbuhnya.
Note: This article have been indexed to our site. We do not claim legitimacy, ownership or copyright of any of the content above. To see the article at original source Click Here